3 Layer dalam model Three Tier

1. Layer User Interface

Layer user interface merupakan bagian dari aplikasi kita yang akan berinteraksi dengan user. Layer ini menampilkan semua data yang diperlukan menggunakan objek-objek window. Layer ini juga menerima input dan modifikasi user terhadap data dengam menggunakan objek-objek window

Apa yang sebaiknya termasuk dalam Layer User Interface ?

  • Menerima event. Layer ini mempunyai respon setiap terjadi event seperti pada saat, tombol ditekan, pergerakan mouse, dll.
  • Bertindak setiap kali terjadi perubahan dalam user interface, seperti menangktifkan, menon-aktifkan control-control yang ada dalam user interface.
  • Memproses transaksi yang ada dengan cara mengirim data-data yang diterima dari user dan mengirimkannya ke komponen lain (business service) yang akan melakukan proses bisnis di dalamnya.

Baca lebih lanjut

Layer Arsitektur Model Aplikasi

Layer User Interface

Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai teknis dalam pembuatan XML web services, kita perlu mengerti betul mengenai ketiga layer dalam model three-tier, yang selanjutnya dapat dikembangkan menjadi model N-tier.
Layer user interface merupakan bagian dari aplikasi kita yang akan berinteraksi dengan user. Layer ini menampilkan semua data yang diperlukan menggunakan objek-objek window. Layer ini juga menerima input dan modifikasi user terhadap data dengam menggunakan objek-objek window.

Baca lebih lanjut

Arsitektur Model Aplikasi saat ini

Ada beberapa tipe arsitektur model aplikasi yang dapat dijadikan panduan bagi kita dalam membangun aplikasi. Dalam bagian berikut akan dijelaskan mengenai arsitektur yang ada dan juga bisa dilihat sebagai perkembangan model aplikasi.

1. Aplikasi Desktop

Berbicara mengenai suatu aplikasi, ada beberapa komponen yang terlibat di dalamnya yaitu user interface, business services dan data provider. User Interface merupakan suatu tampilan yang digunakan oleh user dalam berinteraksi dengan sistem. Business Services merupakan suatu proses logis bisnis yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan sistem, dan Data Provider digunakan sebagai tempat dimana data akan diambil maupun disimpan.

Dalam aplikasi dektop, user interface, business services maupun data provider terdapat dalam satu komputer. Biasanya arsitektur ini digunakan dalam memenuhi kebutuhan sistem yang kecil.

Baca lebih lanjut